Jakarta, PUBLIKASI – Setelah sukses menggelar serbuan vaksinasi di beberapa daerah pelosok, pesisir, dan pulau, Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI Angkatan Laut mulai mengarahkan target sasarannya di kalangan lembaga pendidikan dan pesantren, salah satunya di Bogor, Jawa Barat.(23/09/2021)
Kolinamil menurunkan tenaga kesehatan (nakes) terbaiknya, untuk melaksanakan serbuan vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren Sahid, Pamijahan, Bogor.
Sebanyak 1500 santri Ponpes Sahid dan masyarakat sekitar Pamijahan yang menjadi target serbuan vaksin maritim TNI AL kali ini.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Erwin S mengatakan, gelaran serbuan vaksinasi Covid-19 di kalangan dunia pendidikan khususnya pesantren, dilaksanakan sesuai program pemerintah untuk memudahkan proses belajar para santri dan pelajar.
“Sebelumnya serbuan vaksin maritim TNI AL fokus menyasar masyarakat pesisir, kawasan pelabuhan dan perkampungan para nelayan yang sudah terpenuhi, kini berikutnya sesuai instruksi Bapak Kasal di sekolah dan pesantren seperti yang kita lihat sekarang ini,” ujarnya, Kamis (23/9).
Upaya itu, ujar Laksda TNI Erwin S Aldedharma, diharapkan mampu meningkatkan herd Immunity di kalangan santri dan pelajar, dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di kalangan pelaku pendidikan, baik pelajar dan guru.
“Dan masyarakat sekitar pun harus ikut semuanya, sehingga segera bisa dilaksanakan vaksinasi secara menyeluruh,” ujarnya.
Tingginya animo masyarakat seiring tumbuhnya kesadaran untuk melakukan vaksinasi, Panglima Kolinlamil berharap herd immunity bisa segera tercapai.
“Pada intinya kita akan dukung semuanya pemerintah daerah dan pemerintah pusat untuk melaksanakan vaksinasi,” ujarnya.
Panglima Kolinlamil menambahkan komitmen Kolinlamil TNI AL untuk tetap melakukan percepatan vaksinasi Covid 19 bagi masyarakat, baik di wilayah maritim ataupun daerah yang belum terjangkau dengan tingkat partisipasi yang rendah.
“Kami harapkan kegiatan vaksinasi ini bisa berdampak positif terhadap seluruh lapisan masyarakat dalam penangan pemutusan mata rantai wabah Covid 19,” ujar Laksamana berbintang dua tersebut.(Andi RR)
