Makassar, PUBLIKASI – PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), sebagai salah satu subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang membidangi bisnis marine, equipment, dan port services, telah resmi menandatangani akta pemindahan hak atas saham PT Multi Terminal Indonesia (MTI) pada PT Intan Sejahtera Utama (ISMA) kepada SPJM pada tanggal 31 Desember 2024.
Pelaksanaan penandatanganan pemindahan hak atas saham ini merupakan rangkaian dari aksi korporasi pemurnian bisnis yang dilakukan SPJM sejak tahun 2023. ISMA sendiri merupakan Perusahaan yang bergerak di bidang pengawakan kapal (crewing) dan sebelumnya merupakan anak Perusahaan dari MTI yang merupakan bagian dari Pelindo Grup yang bergerak dibidang bisnis Logistik & Hinterland Development.
Senior Vice President Sekretaris Perusahaan SPJM, Tubagus Patrick menyampaikan “Pemurnian bisnis ini bertujuan untuk penataan pada tiap stream fokus bisnis agar terjadi penyelarasan bisnis proses setiap entitas dengan lini bisnis yang ada. ISMA ini dari sisi bisnis utamanya yaitu crewing berkaitan erat dengan stream bisnis SPJM yaitu marine, sehingga manajemen melakukan kajian dan memutuskan bahwa perlu dilakukan aksi korporasi dengan mengalihkan ISMA menjadi bagian dari SPJM Grup sehingga dapat lebih mengoptimalkan kinerja bisnis dan memfokuskan bisnis maturity ISMA untuk dapat meningkatkan marketnya”.
Perlu diketahui bahwa ISMA merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manning agency (perekrutan dan penempatan awak kapal) berdasarkan SIUPPAK Nomor 232.35 Tahun 2022 yang memiliki visi untuk menjadi Perusahaan agen perekrutan dan penempatan awak kapal terkemuka dalam memberikan Solusi dan kualitas terbaik untuk indsutri maritim.
Dengan resmi bergabungnya ISMA sebagai salah satu anak perusahaan SPJM maka struktur kepemilikan saham PT ISMA adalah 99,5% dimiliki oleh SPJM dan 0,5% dimiliki oleh PT Equiport Inti Indonesia.
“Portofolio stream Marine SPJM mencakup jasa pemanduan, jasa penundaaan, dan jasa penyediaan outsourcing crew kapal pandu dan tunda, sehingga dengan integrasi ISMA ke dalam SPJM, maka stream marine SPJM akan memiliki portfolio bisnis marine yang lengkap dan end- to-end dengan adanya ISMA yang menjalankan bisnis crewing kapal. Integrasi ini juga dapat mendorong standardisasi proses bisnis yang akan berdampak pada pelayanan crewing yang terstandardisasi di seluruh wilayah operasional Pelindo Group”, pungkas Tubagus Patrick.
ANDI ROESMAN ROLA
