Paluta, PUBLIKASI – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Rawat Inap Puskesmas Dolok, Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara, menggelar acara pisah sambut Kepala Puskesmas (Kapus) Dolok dari Mara Lengkung Hasibuan, S.km, kepada Kapus yang baru, Ernita Manurung, MKM, pada hari Kamis 4 Februari 2021yang lalu.
Dalam sambutannya, Mara Lengkung Hasibuan, menyampaikan permohonan maaf kepada jajaran UPT Rawat Inap Puskesmas Dolok. Permohonan maafnya juga dihaturkan kepada seluruh bidan desa dan perangkat desa (Parades) Sipiongot.
“Atas nama pribadi saya mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, mungkin didalam kerja mengemban tugas selama dua tahun sepuluh bulan di Sipiongot ini, ada kesalahan saya sebagai manusia biasa,” tutur Mara Lengkung Hasibuan.
Sementara Ernita Manurung, berharap mendapat dukungan dari para bidan desa maupun parades dengan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat di kecamatan Dolok, Padang Lawas Utara.
“Saya tidak ada apa apanya tanpa ibu-ibu dan parades semuanya yang ada di Puskesmas ini,” kata Ernita Manurung dalam sambutannya dihadapan para staf Puskesmas Dolok.
Selanjutnya, Kepala UPTD Rawat Inap Puskesmas Dolok yang juga menjabat Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Padang Lawas Utara periode 2015-2020 dan periode 2020-2025 ini, mendoakan agar Mara Lengkung Hasibuan, sukses mengemban tugas ditempat baru, yakni di Dinas Kesehatan Padang Lawas Utara.
Pantauan Publikasi terkait pelayanan kesehatan yang dilakukan para petugas kesehatan selama ini di wilayah Kecamatan Dolok cukup memuaskan. “Memang benar sekali saya belum pernah mendengar adanya keluhan masyarakat terkait dengan buruknya pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya di daerah gulangan. Para Bidan Desa bekerja sigab sealama 24 jam untuk meelayani warga yang membutuhkan pelayan kesehatan,” ucap Dolok Daulay warga Desa Parigi.
Kedepan, Dolok yang sehari harinya mengguluti pekerjaan di bidang las listrik ini juga berharap agar para petugas kesehatan lebih meningkatkan lagi kinerjanya biar kesehatan masyarakat tetap terjamin. Terlebih pasilitas kesehatan yang sangat memadai seperti rumah sakit cukup jauh dari Kecamatan Dolok. Bagi orang sakit parah yang akan dirujuk ke Ruamah Sakit Umum Daerah Gunung Tua sesuatu yang sangat melelahkan dan bisa memperparah penyakit pasien. Begitu juga dengan ibu hamil. (HR)
