Lampung,PUBLIKASI-“ Propinsi Lampung memiliki banyak pesona wisata bahari, salah satunya berupa pantai. Ada banyak pantai yang indah dan menarik, baik yang sudah menjadi destinasi wisata atau baru sebatas potensi wisata. Memang semua butuh sentuhan tangan – tangan kreatif untuk memolesnya sehingga semakin menarik, termasuk strategi penetrasi pasar guna meningkatkan kunjungan wisata baik dari wisatawan domestik ataupun wisatawan mancanegara. Semua perlu bahu membahu bekerja sama guna kemajuan pariwisata Indonesia “, ujar Ketum DPP Prawita GENPPARI Dede Farhan Aulawi sesaat setelah kembali dari kunjungan kerja organisasi ke Lampung, Rabu (2/6).
Kunjungan kali ini dalam rangka memenuhi undangan calon pengurus DPD Prawita GENPPARI Lampung Selatan, Tubaba dan kota Bandar Lampung.
“ Ibaratnya kita ini mau bantu jualan produk, maka tentu kita harus mengenal terlebih dahulu produk tersebut. Baik kelebihan maupun kekurangannya sehingga bisa merumuskan strategi penetrasinya agar bisa diterima oleh pasar. Jadi setiap orang yang diberikan amanah di bidang kepariwisataan ini, tidak cukup hanya diukur dari sisi kompetensi saja, melainkan juga harus ada chemistry-nya dengan dunia kepariwisataan. Dia harus menyukai travelling dengan tingkat mobilitas yang super tinggi. Bukan untuk jalan – jalan, melainkan pengenalan produk – produk kepariwisataan yang beragam dan terbentang dari Sabang sampai Merauke, dari Tidore sampe Rote “, tambah Dede.
Begitulah basis setiap kunjungan kerja pengurus Prawita GENPPARI ke berbagai daerah, dalam rang mengeksplorasi potensi wisata daerah secara maksimal. Kemudian dipromosikan di berbagai media, termasuk publikasi lain dalam berbagai event dalam dan luar negeri. Dari hanya eksplor tersebut, pengurus mengakui bahwa Propinsi Lampung memiliki potensi wisata yang sangat luar biasa, apalagi wisata pantainya yang indah dan eksotis.
“ Adapun beberapa wisata pantai yang sempat dikunjungi kemarin adalah Pantai Wartawan, Pantai 1000 Alasan, Tugu Tsunami Lampung, Pantai Mahani, Taman Kebugaran, dan lain – lain. Masing – masing memiliki ciri khas dan sejarah serta legendanya masing – masing. Tinggal diolah dengan gaya yang cantik agar lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas. Kebetulan propinsi Lampung juga letaknya cukup dekat dari propinsi Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten. Begitupun dari Sumatera Selatan terutama setelah jalan tol penghubungnya sudah bisa dilalui dengan lancar “, pungkas Dede yang didampingi oleh jajaran pengurus lainnya yang terkenal dengan sebutan “Elang” alias Emak – emak petualang.(Red)
