Bengkulu, PUBLIKASI – Kabupaten Bengkulu Selatan, sebagai wilayah yang sedang mengalami perkembangan membutuhkan infrastruktur transportasi yang baik khususnya pada kegiatan ini berada pada ruas jalan Bengkulu Selatan – BTS. Provinsi Sumatera Selatan. Ruas tersebut merupakan jalan Nasional yang menjadi alternatif menuju Provinsi Sumatera Selatan, khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Bengkulu Selatan. Masyarakat mengeluhkan lebar jalan yang belum standar, dan banyak terjadi kerusakan pasca musim hujan. Kerusakan jalan semakin parah, terutama bagian Bengkulu Selatan ke perbatasan Pagar Alam.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka PPK Perencanaan, Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Provinsi Bengkulu, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Bengkulu, Direktorat Jenderal Bina Marga melakukan Perencanaan Preservasi Jalan dan Jembatan Provinsi Bengkulu (TA 2021), dengan harapan dapat membuat kegiatan pembangunan transportasi yang berkualitas.
Pengerjaan proyek pembangunan jalan nasional di wilayah Provinsi Bengkulu yang menjadi tanggungjawab Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Provinsi Bengkulu Dirjen Bina Marga akan dilaksanakan tahun 2023, sedangkan tahun 2021 ini tahap penyelesaian perencanaan, dimana hal ini disampaikan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Bapak Akmizal yang didampingi Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, Kepala Bappeda- Litbang Bapak Sukarni SP.,M.Si serta Dari Dinas PUPR Bengkulu Selatan saat melaksanakan Rapat Koordinasi di Ruang Rapat Sekretariat Daerah, Kamis (26/08).
Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi mengatakan, dari koordinasi yang dilakukan dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN), ada beberapa point yang harus disikapi terutama terkait pembebasan lahan yang akan dilakukan pelebaran jalan tersebut. Jalan ruas jalan nasional Bengkulu Selatan – BTS Sumsel sepanjang 40,85 Km2 . “Atas hal in Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi mengapresiasi sekali, dan hal ini akan kami sampaikan ke pusat untuk segera ditindaklanjuti. Nirwan.S
