Jakarta, PUBLIKASI – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan realisasi bantuan tunai untuk pedagang kaki lima (PKL) dan pemilik usaha warung kecil sebesar Rp848 miliar.
“Bantuan PKL realisasi per 25 Oktober 2021 sudah 706.996 penerima atau Rp848 miliar,” ungkap Airlangga dalam Konferensi Pers tentang Evaluasi Program PC-PEN dan Optimalisasi Anggaran Program PEN 2021, Selasa (26/10).
Airlangga menyatakan realisasi penyaluran untuk PKL dan pemilik usaha warung kecil setara 70 persen dari pagu yang disiapkan pemerintah, yakni Rp1,21 triliun.
“Bantuan ini efektif membantu mereka yang belum dapat (sebelumnya),” imbuh Airlangga.
Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan realisasi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp224 triliun. KUR diberikan kepada 5,98 juta orang.
“Ini menunjukkan program berjalan,” katanya.
Sementara, realisasi untuk program kartu prakerja tercatat sebesar Rp20,98 triliun. Jumlah peserta program itu tercatat sebanyak 5,91 juta orang.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan realisasi anggaran vaksinasi covid-19 sebesar Rp28,2 triliun. Artinya, dana yang terpakai baru sekitar 50 persen dari pagu yang sebesar Rp50 triliun.
“Kemungkinan ada penghematan karena berhasil dapat beberapa (vaksin) gratis,” ujar Budi.
Sementara, pemerintah mengeluarkan dana sekitar Rp36 triliun untuk membeli obat-obatan bagi pasien covid-19. Budi menyebut jumlahnya akan terus bertambah sampai akhir 2021.
“Itu (Rp36 triliun) baru sampai April-Mei 2021. Kemarin ada lonjakan Juni, Juli, Agustus. Itu belum dihitung, mungkin ada tambahan dari Rp36 triliun,” jelas Budi. *Arya