Jakarta, PUBLIKASI – Sekitar 21 anak mengikuti sunatan massal di Balai Kesehatan Dinas Kesehatan Kolinlamil. Salah satu di antaranya paling muda usia 3 tahun. Sunatan massal ini dalam rangka Hari Kesehatan TNI AL (HarkesAL) yang juga dilakukan di 20 fasilitas kesehatan (Faskes) milik TNI AL di Indonesia.
Kepala Dinas Kesehatan Letkol Laut (K) Sapta Rahardja mengatakan sesuai perintah Kepala Staf Angkatan Laut melalui Panglima Kolinlamil keberadaan TNI AL harus bermanfaat untuk masyarakat.
“Sehingga, pada HarkesAL ini kami melakukan khitanan massal serentak dengan fasilitas kesehatan milik TNI AL lainnya diseluruh Indonesia” ujar Kadiskes Kolinlamil, Sabtu (9/10).
Sesuai instruksi pimpinan TNI AL, sunatan massal sebagai peringatan HarkesAL ini karena melihat tidak banyak yang melakukan karena pandemi COVID-19. Kegiatan ini pun dirasa dibutuhkan masyarakat.
Sementara itu Panglima Kolinlamil Laksda TNI Erwin S Aldedharma menjelaskan sebagai salah satu Kotama TNI AL, Kolinlamil turut mendukung pemerintah dalam membantu masyarakat dalam memfasilitasi kebutuhan masyarakat dalam bidang kesehatan salah satunya khitanan massal.
“Dalam masa pandemi ini kegiatan sosial berupa khitanan massal di beberapa tempat terhenti. Sehingga banyak sekali anak-anak yang membutuhkan. Karena di samping sekolah masih online, jadi mereka butuh dilaksanakan khitanan,” jelasnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada jajarannya yang sudah memberikan kontribusi dan partisipasinya. Dia juga mengingatkan seluruh prajurit TNI AL dan keluarga untuk tetap melaksanakan pola hidup sehat. Terutama dalam masa pandemi ini menjaga protokol kesehatan.
Dari data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kolinlamil dari 21 anak yang memdaftar mengikuti khitanan massal, hanya 19 yang dapat dikhittan. Usia termuda yang dikhittan adalah 3 tahun, 6 – 12 tahun sebanyak 17 orang dan usia lebih 12 tahun 1 orang . (Andi RR)
