Ketua PKK Paluta Kunjungi PKK Dolok Sigompulon

Paluta, PUBLIKASI – Ketua Tim Pergerak PKK Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Sumatera Utara, Ade Aan Rostiani Andar Amin Harahap, mengunjungi Tim Penggerak PKK Dolok Sigompulon, Kecamatan Dolok, Paluta, Selasa (2/3/2021).

Kedatangan rombongan PKK Paluta tersebut dalam acara “Arisan Bulanan PKK se-Kabupaten Paluta”, disambut oleh Ketua Tim Penggerak PKK Dolok Sigompulon, Sahnawi Madnalim Pakpahan. Sahnawi didampingi Camat Dolok Sigompulon Madnalim Pakpahan, S.Sos.

Ny.Ade Aan Rostiani Andar Amin Harahap sedang pidato dihadapan ibu2 PKK sekabupaten Paluta,di kec.dolok sigompulon(02/03/2021).

Dalam sambutannya, Ketua Tim Penggerak PKK Dolok Sigompulon, menyampaikan Tim PKK yang dipimpinnya rutin melaksanakan arisan bulan dan menjalankan 10 Program Pokok PKK di seluruh desa yang ada di Kecamatan Dolok Sigompulon.

“Kami melaksanakan arisan PKK dan 10 Program Pokok PKK yang nantinya disampaikan oleh ibu ibu Ketua Pokja satu sampai empat,” tuturnya.

Selanjutnya, ia mempersilahkan Ketua Pokja untuk menyampaikan laporan kinerjanya.

My. Sahnawi Madnalin Pakpahan sedang pidato didepan ibu ibu PKK dari Paluta.

 

Laporan pertama disampaikan Ketua Pokja I, Nurmalia Ridwan Siregar. Pokja ini mengelola program penghayatan dan pengamalan Pancasila  dan program gotong royong.

Nurmalia mengatakan Pokja yang dipimpinnya rutin melakukan Pengajian Yasin Akbar setiap bulan, dan pengajian ibu-ibu sekali dalam seminggu. pengajian remaja.

Selain itu ada juga pengajian remaja termasuk bagi buta aksara. Tujuannya membina generasi penerus bangsa, menghindari pergaulan bebas, mabuk-mabukan, judi maupun narkoba.

“Pokja Satu juga melaksanakan kegiatan gotong royong dalam menanam bunga dan sayur sayuran,” tutur Ny. Nurmalia.

Camat Dolok sigompulon,Madnalin Pakpahan S,sos menyerahkan Kartu Identitas Anak kepada orang tua anak di depan kantor camat.

Laporan selanjutnya disampaikan Ketua Pokja II, Hj. Siti Masumi H. Kali Amas Ritonga. Pokja ini mengelola program pendidikan, keterampilan dan pengembangan kehidupan berkoperasi.

Menurutnya, sangat penting menumbuhkan kesadaran keluarga tentang pentingnya pendidikan anak sejak usia dini (0-6) tahun agar anak tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan usianya.

“Pendidikan sebagaimana kita ketahui dimulai dari kandungan, setelah lahir hingga kemudian pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),” terangnya.

Sebagaimana diharapkan pemerintah, lanjut Ketua Pokja II, setiap desa harus memiliki satu sekolah PAUD. Sementara Kecamatan Dolok Sigompulon yang terdiri dari 44 desa, baru memiliki 15 PAUD yang terdaftar di Data Pokok Pendidikan atau Dapodik Disdik Paluta.

Ia berharap, melalui pendidikan akan tercipta generasi yang memiliki keterampilan.  Ia mencontohkan, warga Desa Pinarik membuat bunga dari kulit jagung, dari Desa Aek Simanat ada bunga dari kertas.

Dari desa lainnya ada berbagai macam makanan hasil olahan warga Kecamatan Dolok Sigompulon. Antara lain, kerupuk yang terbuat dari ubi,  kerupuk berbahan jagung, dan tempat buah yang terbuat dari lidi pelepah kelapa sawit.

“Produk produk itu sudah dipasarkan di luar kecamatan kita, dan masih banyak lagi karya karya ibu ibu PKK yang ada di kecamatan Dolok Sigompulon,” tuturnya.

Selanjutnya laporan disampaikan Ketua Pokja IV, Dewi Kartika Sari Alamsyah Rambe. Laporannya terkait Mengelola Program Kesehatan, Kelestarian Lingkungan Hidup dan Perencanaan Sehat.

Dari pantauan PUBLIKASI.COM, acara itu juga dihadiri ketua  PKK dari 12  kecamatan yang ada di Kabupaten Paluta. Kemudian Babinsa Dolok, Budi Rambe dan Suprayitno, dari Kamtibmas Dolok, Monang Siregar, dan Sigit Dalimunthe, dari KUA Dolok Sigompulon, Ridwan Siregar.

Hadir juga Plt. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Paluta, M. Ali Hasibuan. Dalam kesempatan tersebut, Kadisdukcapil menyerahkan Kartu Identitas Anak atau KIA sebanyak 542 keping kepada Camat Dolok Sigompulon.

“Tadi kami menerima sebanyak lima ratus empat puluh dua keping KIA dari Kadisdukcapil Paluta. Beberapa diantaranya dibagikan secara simbolis ke sejlah anak anak yang ada di Dolok Sigompulon,” tutur Madnalim kepada PUBLIKASI.COM.

Kartu Identitas Anak, jelasnya, merupakan bukti identitas resmi untuk anak di bawah 17 tahun dan belum menikah. KIA berlaku selayaknya KTP yang diterbitkan oleh Dukcapil.

KIA dapat.dimanfaatkan untuk memudahkan anak mendapatkan pelayanan publik di bidang kesehatan, pendidikan, imigrasi, perbankan, dan transportasi.

Wartawan Publikasi,Hamda Rambe Poto Bersama ketua PKK Paluta Ade Aan Rostiani Andar Amin Harahap didesa Aek Kanan Dolok Sigompulon.

Di akhir acara, Ketua Tim Penggerak PKK Paluta dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada ibu PKK Dolok Sigompulon.

“Terimakasih banyak kepada ibu ibu karena saya disambut baik disini meskipun baru ini kali pertama menginjakkan kaki di Dolok Sigompulon. Terima kasih juga saya ucapkan kepada semua ketua Pokja.  Saya bangga karena ibu ibu PKK di sini sangat aktif,” tuturnya.

Usai  acara arisan bulanan itu, seluruh rombongan PKK Kabupaten, beranjak menuju ke Desa Aek Kanan, Dolok Sigompulon.

Tiba di Desa Aek Kanan, rombongan disambut kepala desa setempat, Darfin Sanjaya Sitompul.

Darfin kemudian memandu rombongan PKK Kabupaten Paluta melihat hasil kerja PKK Pokja I, berupa taman bunga, kebun sayur, serta pagar setiap rumah warga yang tertata rapi dan bersih. (Hamda Rambe)

Leave a Comment!