Sipiongot, PUBLIKASI – Jalan lintas di sepanjang Kecamatan Dolok, Padang Lawas Utara sangat buruk, tidak manusiawi dan sulit dilalui masyarakat, sehingga berdampak pada sektor pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.
Kondisi ini membuat elemen masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Selamatkan Jalan Provinsi Sumatera Utara (GSJPSU) Kecamatan Dolok, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, beberapa hari yang lalu.
Kata Kordinator Aksi, Budiman Tanjung wilayah Kecamatan Dolok memiliki potensi besar akan sumber daya alam. Namun potensi sumber daya alam tersebut tidak dimaksimalkan, belum lagi diperparah jalan tidak memadai, yang berdampak pada sektor perekonomian, seperti tingginya harga, besarnya ongkos pengangkutan sehingga membuat mahasiswa datang ke depan kantor dewan.
Budiman menjelaskan, mereka sudah pernah menggelar aksi beberapa bulan lalu meminta DPRD Sumut untuk segera menganggarkan dana pada tahun 2021, untuk perbaikan jalan Desa Dalihan Natolu menuju Pasar Sipiongot sepanjang 5 Km yang saat ini rusak parah namun hingga kini belum ada titik terang dari pemerintah untuk memperbaiki infrasturuktur di Kecamatan Dolok.
Selain itu, para mahasiswa juga mendesak DPRD Sumut Dapil 7 Tabagsel agar lebih memprioritaskan pembangunan infrasturuktur ke Kecamatan Dolok. Pasalnya sudah 75 tahun bangsa ini merdeka namun jalan masih berlumpur dan tidak manusiawi. (marwan hsb/hamda rambe/awaluddin hrp)