Iran Siap Gelar Pemulihan Kesepakatan Nuklir 2015 dengan PBB

Teheran, PUBLIKASI – Iran siap gelar kembali pemulihan kesepakatan nuklir 2015 dengan PBB. Hal itu dikatakan  juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh.

Ia mengakui, delegasi negaranya mungkin akan menggelar pembicaraan tentang pemulihan kesepakatan nuklir 2015 dengan negara kekuatan dunia di sela-sela sidang Majelis Umum PBB pekan depan.

Ia menambahkan, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian akan bertolak ke markas PBB di New York, Amerika Serikat (AS), pada Senin (20/9). Agendanya bertemu perwakilan dengan negara-negara anggota kesepakatan nuklir 2015. “Jika pertemuan seperti itu akan berguna,” kata Khatibzadeh, dikutip laman BNN Bloomberg, Ahad (19/9).

Menurut Khatibzadeh, Amirabdollahian tidak memiliki rencana bertemu dengan pejabat-pejabat Amerika Serikat.

Namun dia bakal melakukan pertemuan terpisah dengan para menteri luar negeri dari negara-negara anggota kesepakatan nuklir 2015.

Iran dan Amerika Serikat saat ini masih terlibat dalam pembicaraan pemulihan kembali kesepakatan nuklir 2015 atau Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA).

Tapi pembicaraan yang sudah berlangsung beberapa putaran di Wina, Austria, itu tengah terhenti  karena Iran memiliki presiden baru, yakni Ebrahim Raisi. Abdollahian telah mengatakan negaranya bisa saja kembali ke pembicaraan kesepakatan nuklir di Wina dalam beberapa bulan lagi. Sebab pemerintahan baru perlu dipersiapkan dan dibentuk.

JCPOA disepakati pada 2015 antara Iran dan negara kekuatan dunia, yakni Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Jerman, Rusia, serta China. yang mengatur tentang pembatasan aktivitas atau program nuklir Iran. Sebagai imbalannya, sanksi asing, termasuk embargo terhadap Teheran, dicabut. *Ristia/Sudin

Leave a Comment!