Dokter RSPI Sulianti Saroso Curhat Kekurangan Tenaga Medis ke Jokowi

Jakarta, PUBLIKASI – Dokter spesialis paru RSPI Sulianti Saroso, Faisal Rizal Matondang, berbincang dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), melalui video call. Ia menceritakan tentang penanganan Covid-19 di rumah sakit tempatnya bertugas.
Mulanya Faisal mengatakan dirinya sempat terpapar virus Covid-19. Namun saat ini ia sudah dinyatakan sembuh setelah dirawat intensif dan tes usap (swab).
“Kemarin rontgen terakhir dan sudah di-swab. Saya dinyatakan sudah boleh bertugas. Jadi hari ini saya baru hari pertama bertugas,” tutur Faisal sebagaimana dikutip dari Biro Pers Sekretariat Presiden.
Jokowi lantas bertanya soal penanganan pasien Covid-19 di RSPI Sulianti Suroso.
“Alhamdulillah sudah sembuh. Dokter Faisal, bagaimana penanganan Covid di RSPI Sulianti Saroso?”
Dokter spesialis paru lulusan Universitas Indonesia (UI) tersebut menjelaskan bahwa perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit tersebut, sudah sesuai dengan prosedur dan standar dari Kementerian Kesehatan.
Sarana dan obat-obatan yang tersedia juga disebutnya lengkap. Namun, ia mengakui bahwa saat ini pihaknya mengalami kekurangan tenaga medis akibat lonjakan pasien yang datang.
Faisal juga menjelaskan mengenai kesehariannya saat merawat para pasien. Kebosanan merupakan salah satu hal utama yang dirasakan pasien saat menjalani isolasi dan perawatan di rumah sakit.
Untuk mengatasi hal tersebut, dirinya memberikan waktu dan atensi yang lebih bagi para pasiennya untuk berbincang dan bercanda, meski merasakan keterbatasan dan sesak selama menggunakan masker dan alat pelindung diri lainnya.
“Saya biasa sama pasien-pasien sering agak lama. Di samping periksa, walaupun saya sesak karena tertutup oleh APD, saya suka bercanda-bercanda. Terakhir itu saya kasih semangat buat pasien supaya pasien tetap berpikir positif untuk dapat hasil negatif swab-nya,” ucapnya.
“Saya bisa bayangkan betapa beratnya bertugas menangani Covid ini,” sahut Jokowi.
Sang dokter pun menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk tetap berdisiplin menerapkan 3M, yakni mengenakan masker, mencuci tangan secara berkala, dan menjaga jarak juga menghindari kerumunan.
“Tetap jaga sesuai protokol kesehatan, pakai masker, mencuci tangan, menghindari berkumpul-kumpul. Mudah-mudahan kita bisa lewati pandemi ini,” ujar Faisal.
Di pengujung perbincangan, Jokowi menyampaikan ucapan terima kasih dan menghargai dedikasi serta kerja keras yang ditunjukkan oleh dokter Faisal, beserta dokter-dokter lain serta tenaga medis di seluruh Indonesia.
“Saya menyampaikan terima kasih, mengapresiasi yang tinggi, menghargai kerja keras yang tinggi dari para dokter dan tenaga medis yang berjuang,” ucap Jokowi. **

Leave a Comment!