BRI Syariah Sudah Salurkan Dana PEN Rp1,15 Triliun

Jakarta, PUBLIKASI – PT Bank BRI Syariah Tbk dalam tiga bulan telah menyalurkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional ( PEN) sebesar Rp1,15 trilun, setelah mendapat penempatan dana sebesar Rp1 triliun pada bulan September 2020.

Direktur Utama BRI Syariah Ngatari menargetkan penyaluran hingga Rp2 triliun. Adapun hingga akhir bulan November 2020, BRI Syariah telah menyalurakan dana PEN sebesar Rp1,2 triliun kepada 11.492 nasabah pelaku UMKM, baik produktif maupun perdagangan

“Sekitar 41 persen penerima PEN adalah sektor perdagangan. Misalnya sembako dan alat kesehatan. Sementara sisanya ada di sektor produksi, pertanian, dan jasa,”  tutur Ngatari dikutip dalam siaran pers, Senin (30/11).

Ia menjelaskan, pihaknya menyadari, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian enasional yang mampu menyerap tenaga kerja hingga 97 persen dari total tenaga kerja. Maka dari itu, BRI Syariah menggandeng komunitas pelaku usaha mikro guna mempercepat penyaluran dana PEN.

“Strategi kami untuk penyaluran PEN antara lain menggandeng komunitas pelaku usaha mikro yang membutuhkan bantuan modal serta digitalisasi yang akan semakin mempercepat proses pencairan dana melalui beberapa inovasi seperti aplikasi i-Kurma dan Salam Digital,” jelas Ngatari.

Sebagai informasi, i-Kurma merupakan aplikasi untuk memproses pengajuan pembiayaan dan memudahkan tenaga pemasar pembiayaan BRI Syariah untuk memeriksa data calon nasabah.

Data calon nasabah secara otomatis sudah terhubung secara daring dengan Dukcapil dan OJK sehingga proses keputusan menjadi lebih cepat. Sementara Salam Digital adalah portal pengajuan pembiayaan yang mempermudah akses permohonan nasabah secara cepat dan sesuai prinsip syariah. Salam Digital dapat diakses melalui www.salamdigital.brisyariah.co.id.  (Red)

Leave a Comment!