Jakarta, PUBLIKASI – Puluhan binaan JakPreneur Sudin Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Utara mengikuti pelatihan berbasis daring via aplikasi zoom meeting.
Tidak hanya hard skill seperti pembuatan minuman olahan, pelatihan juga mencakup soft skill berupa pengelolaan keuangan melalui aplikasi Moodah.
Kepala Suku Dinas Kepala Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Utara Yati Sudiharti mengatakan, pelatihan diikuti sebanyak 75 peserta binaan JakPreneur.
Pelatihan mencakup hard skill seperti pembuatan minuman olahan dan soft skill berupa pengelolaan keuangan menggunakan aplikasi Moodah.
“Pelatihan daring pembuatan minuman olahan ini kami bekerjasama dengan PT. Unilever Indonesia dan pelatihan keuangan menggunakan aplikasi Moodah yang bekerjasama dengan PT. Solusi Moodah Indonesia,” kata Yati saat dikonfirmasi, Kamis (1/10).
Dijelaskannya, pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan peserta JakPreneur dalam berwirausaha di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Termasuk sebagai salah satu peningkatan tahapan dalam program JakPreneur.
“Pelatihan ini dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama peserta diberikan materi tentang pengelolaan keuangan menggunakan aplikasi Moodah dan sesi kedua materi pelatihan minuman olahan,” tutupnya. (siddiq)
