Jakarta, PUBLIKASI – Tujuh jerigen limbah minyak jelantah (mijel) berhasil terkumpul dalam waktu satu minggu di Anjungan Tuang Minyak (ATM) sedekah mijel yang berada di Lobby Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara. Sedekah mijel merupakan aksi nyata dalam Program PKK dan RPTRA Jakarta Utara Terima Sedekah Minyak Jelantah Untuk Mereka (Tersenyum) yang berkolaborasi dengan Rumah Sosial Kutub.
“Satu jerigen mijel itu ukurannya 18 liter berarti ada 126 liter atau tujuh jerigen yang terkumpul. Setelah ATM sedekah mijel penuh minimal lima jerigen maka kita hubungi petugas dari Rumah Sosial Kutub untuk mengambilnya,” ungkap Wakil Sekretaris Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Leni saat dikonfirmasi, Kamis (19/8).
Sedekah minyak jelantah merupakan solusi jitu untuk mengedukasi masyarakat agar selalu hidup sehat dan peduli lingkungan sekaligus mendukung kegiatan sosial kemasyarakatan. “Hasil dari pengumpulan mijel ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan sosial seperti program berbagi sarapan yang rutin digerakan oleh Pokja I Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara,” terangnya.
Sejak bulan Maret hingga saat ini, Program PKK dan RPTRA Jakarta Utara Tersenyum masih terus berjalan dengan melibatkan berbagai unsur dan komponen masyarakat. “ASN, PKK, pengelola RPTRA, dan yang lainnya sudah berpartisipasi langsung dalam sedekah mijel. Daripada membuang mijel sembarangan dan bisa mencemari lingkungan lebih baik sedekahkan saja mijel yang ada di rumah kemudian dibawa mijelnya ke ATM sedekah mijel di Kantor Walikota atau RPTRA terdekat,” imbau Leni. (m siddiq)
