Bandar Lampung, PUBLIKASI – Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lampung Faisol Djausal dipercaya sebagai Ketua Tim Kampaye Daerah (TKD) Lampung untuk Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Lampung untuk Pilpres 2024.
“Terpilihnya Faishol Djausal sebagai ketua atau kapten tim TKD Prabowo-Gibran di Lampung, merupakan langkah konkret untuk memastikan perwakilan yang kuat dan terkait dengan masyarakat Lampung,” kata koordinator juru bicara Tim Kampanye Daerah (TKD) Lampung Prabowo-Gibran, Mahrizal Sinaga dalam keterangannya, Senin (27/11).
Mahrizal mengatakan terpilihnya ketua IPSI Lampung, Faisol Djausal tersebut, merupakan langkah strategis dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk memenangkan Capres-Cawapres Prabo-Gibran di Lampung untuk Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
“Faisol Djausal memiliki pengalaman luas dalam kepemimpinan IPSI Lampung, dan diharapkan akan membawa kekompakan dan semangat juang ke dalam tim kampanye pemenangan Prabowo-Gibran,” ujar Mahrizal.
Diketahui pula, Prabowo yang juga Menteri Pertahanan dan Ketua Umum Partai Gerindra dikenal pula sebagia Ketua Umum PB IPSI.
Mahrizal mengatakan filosofi silat, menurut Mahrizal, yakni dengan nilai-nilai seperti disiplin, kejujuran, dan kesatuan, akan menjadi pilar utama dalam perjalanan TKD Prabowo-Gibran di Lampung.
“Tim kampanye pemenangan daerah ini bersatu dalam semangat persaudaraan, mencerminkan kekuatan dan keberagaman masyarakat Lampung, seiring dengan tekad untuk mencapai visi Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran,”kata dia.
Ia mengutarakan, pembentukan TKD Prabowo-Gibran di Lampung tidak hanya di Provinsi saja, tetapi juga telah sukses terbentuk TPD di 15 Kabupaten/Kota di Lampung.
Pembentukan TKD se-Lampung, ditetapkan dalam Surat Keputusan (SK) tertanggal 23 November 2023 yang juga ditandatangani oleh Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Rosan Perkasa Roslani dan Sekretaris TKN Nusron Wahid di Jakarta.
“Penunjukan TKD Prabowo-Gibran di 15 Kabupaten/Kota di Lampung, sudah memerhatikan keterwakilan partai politik (Parpol) pengusung yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM),” terangnya. *Arya
