Jakarta, PUBLIKASI – Jakarta Internasional Stadium (JIS) dirancang khusus minim kapasitas parkir sebagai upaya mendorong partisipasi masyarakat terhadap penggunaan moda transportasi umum.
Untuk itu, antisipasi membludaknya jamaah, enam kantong parkir disediakan di luar area stadion saat penyelenggaraan Salat Idul Fitri 1443 Hijriah mendatang.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Kota Administrasi Jakarta Utara, Harlem Simanjuntak menyebut enam kantong parkir di luar JIS seperti Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Prof Sulianti Saroso dengan kapasitas 50 unit mobil dan 150 unit motor, Universitas 17 Agustus (Untag) dengan kapasitas 80 unit mobil dan 200 unit sepeda motor, Graha YKI dengan kapasitas 20 unit mobil dan 50 unit sepeda motor, Hotel Arcici Sunter dengan kapasitas 50 unit mobil dan 100 unit sepeda motor, Ruko Sunter Nirwana dengan kapasitas 50 unit mobil dan 150 unit sepeda motor.
Termasuk kantong parkir di Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara yang mampu menampung ratusan mobil dan unit sepeda motor.
“Area parkir di JIS hanya tersedia 1.305 SRP (Satuan Ruang Parkir), jadi kami sediakan kantong-kantong parkir di luar JIS,” kata Harlem Simanjuntak saat dikonfirmasi, Selasa (26/4).
Mempermudah jamaah menuju dan kembali dari JIS, dipastikannya sejumlah unit bus sekolah pengumpan atau feeder disediakan pada setiap kantong parkir.
Kecuali pada kantong parkir Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara yang disediakan sepuluh unit bus TransJakarta dengan kapasitas penumpang besar.
“Baik bus sekolah feeder maupun bus TransJakarta akan siap mengantar jamaah menuju JIS sejak pukul 04.00 WIB di setiap kantong parkir yang telah kami tentukan,” jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretaris Kota Kota Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman menambahkan sejumlah sarana dan prasarana pendukung seperti mimbar dan tempat salat khatib tengah disiapkan sesuai dengan titik kiblat yang telah ditentukan oleh tim Biro Pendidikan dan Mental Spritual Provinsi DKI Jakarta.
Termasuk toilet umum portabel dan fasilitas berwudhu yang berkolaborasi dengan PT. AETRA dan PT. PALYJA.
“Jamaah tidak perlu khawatir terhadap kapasitas salat jamaah salat I’d nanti. Setidaknya dari 8.000 jamaah yang kami rencanakan, nyatanya kapasitas di sini bisa lebih dari itu, angkanya mencapai 14.000 jamaah,” tutupnya. (M Siddiq)