Jakarta, PUBLIKASI – Resmi membuka penjualan tiket mudik lebaran, Perusahaan Umum (Perum) Damri menyiapkan 8.715 perjalanan pada H-10 hingga H+10 idulfitri yang berkapasitas total 200 ribu penumpang.
Masyarakat yang ingin pulang kampung menggunakan armada bus Damri dapat memesannya secara langsung melalui situs damri.co.id atau melalui aplikasi Damri.
Protokol kesehatan masih akan tetap diberlakukan dengan membatasi jumlah penjualan tiket hanya sebesar 70 persen dari kapasitas tempat duduk untuk wilayah PPKM Level 3 dan 4.
Damri memproyeksikan arus mudik terbesar akan terjadi di Pulau Jawa dengan pemudik terbesar berasal dari Jakarta. Daerah yang diprediksi akan mengalami lonjakan keberangkatan mudik ialah Yogyakarta dan Bandung.
Plt Corporate Secretary Damri Siti Inda Suri mengatakan kebijakan mengangkut penumpang yang melakukan mudik sesuai dengan imbauan yang diberikan oleh Satgas Covid-19 dan Kementerian Perhubungan.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa persyaratan perjalanan bagi pemudik akan disesuaikan dengan peraturan terbaru dari pemerintah. Selain itu, pihaknya juga akan menyiapkan posko Lebaran di lingkungan Damri yang tersebar di beberapa daerah.
“Kami juga menyiapkan penyelenggaraan posko yang berlangsung pada 15 April hingga 15 Mei 2022. Adapun terdapat beberapa cabang yang akan menjadi pantauan nasional selama Lebaran yakni Jabodetabek, Lampung, Palembang, Jawa Tengah, dan Jawa Timur,” kata Siti dalam keterangan resmi, Senin (4/3).
Perusahaan pelat merah tersebut turut mengimbau kepada seluruh penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik lebaran untuk mengatur waktu perjalanan sebaik-baiknya.
“Kami berharap masyarakat dapat menggunakan Damri sebagai moda transportasi pilihannya karena Damri selalu mengedepankan protokol kesehatan secara ketat baik saat berada di Pool maupun selama dalam perjalanan,” pungkasnya. *Arya
