Jakarta, PUBLIKASI – Tersangka teroris Sunardi yang ditembak mati oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri merupakan seorang dokter di lembaga Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) di wilayah Sukoharjo, Jawa Tengah.
“Ya benar (dokter Sunardi). Penjelasannya nanti akan disampaikan oleh Divisi Humas ya,” kata Kepala Bagian Bantuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Kamis (10/3).
Berdasarkan data Polri yang dikeluarkan tahun 2015 berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Hilal Ahmar Society alias HASI masuk dalam daftar terduga teroris dan organisasi teroris di Indonesia.
Organisasi ini diduga menggunakan kedok sebagai yayasan kemanusiaan padahal dikelola oleh Jamaah Islamiyah.
Kelompok ini tersebar di beberapa wilayah seperti Jakarta, Lampung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya hingga Makassar. Mereka diduga turut mendanai perjalanan foreign terrorist fighter (FTF) alias kombatan ke Suriah.
Melansir laman PBB, sejak 2011, HASI telah beroperasi sebagai lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Indonesia. HASI, sebagaimana kelompok teroris JI, menyalahgunakan kegiatan pengumpulan amal untuk digunakan sebagai dana demi mendukung tindak terorisme mereka.
“Kegiatan HASI menunjukkan bagaimana kelompok teroris, seperti JI, menyalahgunakan pemberian amal untuk mengumpulkan dan menggunakan dana demi mendukung tindakan kekerasan dan menyediakan perlindungan untuk kebutuhan logistik untuk organisasi teroris mereka,” demikian keterangan dalam laman PBB tersebut, dikutip Kamis (10/3).
Organisasi itu juga tercatat telah terdaftar sebagai kelompok yang terafiliasi dengan Al-Qaeda sejak 13 Maret 2015
Pada 2013, HASI terlibat dalam sejumlah kegiatan yang mendukung perekrutan dan aksi terorisme JI ke Suriah. Pengerahan HASI ke Suriah ini dilakukan secara rutin bersama dengan anggota JI untuk melakukan pelatihan militer dan bergabung dengan kelompok lainnya di Suriah.
Beberapa tokoh JI yang pernah disokong HASI ke Suriah yakni pemimpin senior JI Bambang Sukirno dan operator JI Angga Dimas Pershada. Salah satu pengerahan HASI ke Suriah juga tercatat dilakukan pada Mei 2014 silam.
Sebagai kelompok yang juga terafiliasi dengan Front Al-Nusrah Umat Syam, HASI banyak berpartisipasi dalam penggalangan dana bersama JI. Pada 2013, kelompok itu berhasil mengumpulkan puluhan ribu dolar untuk menjalankan aksinya. *Arya