Jakarta, PUBLIKASI – Asyiknya membuat puisi menjadi tema utama dalam kegiatan Olimpiade Literasi edisi Februari tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Sudin Perpustakaan dan Kearsipan (Perpusip) Kota Administrasi Jakarta Utara di Pojok Baca Digital (POCADI), Lobi Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Selasa (28/2).
“Puisi merupakan karya sastra yang mengungkapkan perasaan dan pikiran yang ditulis dengan kata-kata indah. Selain sebagai bentuk ekspresi, puisi juga berfungsi sebagai sarana untuk menyampaikan ide dan gagasan terhadap suatu hal atau peristiwa,” jelas Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Muhammad Andri.
Melalui kegiatan Olimpiade Literasi, para pelajar Jakarta Utara akan dilatih dan diberikan ruang kreasi untuk dapat menimba ilmu serta meningkatkan kemampuan berliterasi dalam hal menulis, membaca, mendongeng, pidato, dan lainnya.
“Olimpiade Literasi adalah kumpulan dari kemampuan literasi yang nantinya akan dliombakan. Para pelajar ini akan dilatih terlebih dahulu sebagai persiapan menuju rangkaian kegiatan Olimpiade Literasi yang dijadwalkan akan berlangsung di bulan Juni 2023. Semakin banyak yang ikut serta dalam kegiatan tersebut maka semakin bagus kualitasnya. Tekuni sesuatu sampai berprestasi, mudah-mudahan nantinya akan ada sastrawan dan penyair handal di masa depan,” harap Muhammad Andri.
Sementara itu, Kepala Seksi Perpustakaan Sudin Perpusip Kota Administrasi Jakarta Utara, Iwan Hery Susanto mengungkapkan gerakan litersi merupakan kesadaran bersama untuk membangun sadar literasi.
“Untuk peserta Olimpiade Literasi kali ini berasal dari SMPN 121 Jakarta dan SMPN 84 Jakarta,” tambahnya.
Rangkaian kegiatan Olimpiade Literasi mendapatkan respon positif dari salah satu pelajar kelas VIII SMPN 121 Jakarta, Saidah Munawaroh.
“Kalau aku lebih suka puisi sama membaca. Ini termasuk kegiatan yang menarik dan seru karena selain mengembangkan bakat yang kita miliki juga bisa bertemu dengan teman-teman dari sekolah lain,” pungkasnya. (IDS)