Jakarta, PUBLIKASI ‐‐ Kementerian Agama (Kemenag) segera menurunkan atau take down iklan judi online di situs Madrasah Resource Center (MRC).
Tenaga Ahli Menteri Agama Mahmud Syaltout mengatakan iklan judi itu dimasukkan orang tak dikenal. Hal itu bisa terjadi karena situs MRC Kemenag memberi ruang untuk mengunggah tulisan apa pun sebagai masukan dan saran.
Syaltout menjelaskan ada fitur M-Connect dalam situs tersebut yang membuat Kemenag mempersilakan masyarakat mengirim tulisan tentang saran dan masukan dalam pengembangan madrasah.
Setelah pengecekan, Kemenag menemukan banyak tulisan justru tak berkaitan dengan madrasah. Syaltout menyebut ada iklan judi hingga aborsi di situs itu.
Oleh sebab itu, Kemenag menyatakan bakal mengevaluasi fitur masukan dan saran pada situs MRC. Mereka memastikan fitur itu hanya akan digunakan untuk kepentingan pengembangan madrasah.
“M-Connect akan kami batasi. Terus tentu saja akan ada admin yang lebih ketat ya, enggak semua orang bisa posting macam-macam,” ujarnya.
Dihubungi terpisah, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memastikan iklan judi di situs Kemenag bukan hasil pembobolan. Dia berkata situs Kemenag telah diuji coba sebelum diluncurkan.
Sebelumnya, situs Madrasah Resource Center Kemenag menampilkan iklan judi online. Ada artikel tentang daftar nama situs judi slot online tertanggal 2 Februari 2023.
Kejadian di MRC bukan jadi yang pertama kali bagi situs pemerintahan menayangkan iklan judi. *Arya