Jakarta, PUBLIKASI – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) meminta maaf kepada warga jika saat jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) menuju lokasi pemakaman akan menimbulkan kemacetan.
Diketahui jenazah Eril akan dimakamkan di Cimaung, Kabupaten Bandung pada hari kerja, Senin (13/6) pukul 09.00. Jenazah dan rombongan berangkat dari Gedung Pakuan menuju pemakaman di kampung halaman ibunda Eril.
“Kami mohon maaf jika ada warga yang terdampak pemakaman ini,” ujar Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Sekretariat Daerah Jabar, Wahyu Mijaya, saat konferensi pers soal pemulangan jenazah Eril dari Swiss, Sabtu (11/6).
Lebih lanjut ia menerangkan, jenazah Eril akan dibawa bersama rombongan melewati Jalan Wastukencana, Tol Pasteur, lalu keluar di Tol Seroja dan langsung ke Cimaung.
Wahyu juga meminta warga Jabar yang berada di area sekitar rute tersebut menggunakan jalan alternatif lain.
“Mohon berkenan bagi warga yang ada di sekitaran rute tersebut dapat mengantisipasi, dan dapat juga menggunakan jalur alternatif jika terjadi kemacetan,” ujarnya.
Saat ini jenazah Eril dan keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih dalam proses pemulangan dari Swiss. Mereka diperkirakan tiba di Indonesia pada Minggu (12/6) pukul 15.45 WIB.
Sebelumnya, Eril dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aare pada 26 Mei lalu.
Proses pencarian berlangsung selama lebih dari dua pekan.
Jenazah Eril ditemukan pada Rabu (8/6) pagi waktu setempat oleh seorang guru di pintu air Engehelde. Ia lalu bergegas menelepon kepolisian Bern untuk mengangkat Eril dari sungai. *Arya