Jakarta, PUBLIKASI – Ajaib, startup unicorn ke-7 di Indonesia dan yang pertama di bidang investasi di Asia Tenggara, secara resmi membuka kantor pusat baru di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Sudirman, Jakarta Selatan.
Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komisaris Jenderal Pol Gatot Eddy Pramono turut hadir meresmikan pembukaan kantor pusat Ajaib Grup bersama dengan Direktur Utama BEI Inarno Djajadi dan Komisaris Utama Ajaib Andi Gani Nena Wea.
Dalam sambutannya, Gatot menyampaikan pentingnya mendukung anak muda Indonesia dalam menciptakan jasa keuangan digital. Dia juga tak segan memuji CEO Ajaib Group Anderson Sumarli yang menjadi sosok di balik kesuksesan Ajaib menjadi unicorn di Indonesia.
“Anderson ini merupakan sosok anak muda yang hebat dan inspiratif, dalam usia yang cukup muda, berhasil membawa Ajaib sedemikian cepatnya menjadi salah satu Unicorn di Indonesia,” kata Gatot dalam keterangan tertulis Ajaib, Selasa (29/3).
Menurut Gatot, jika sudah mampu menjadi unicorn dalam kurang dari tiga tahun, maka diharapkan Ajaib bisa menjadi decacorn dalam waktu dua atau tiga tahun ke depan.
“Saya berharap akan ada lebih banyak lagi generasi muda yang dapat berkontribusi dalam mendongkrak kemajuan Indonesia,” tambah Gatot.
Sementara itu, Anderson juga memuji kinerja Kepolisian RI dalam bergerak cepat dan sigap mendukung anak-anak muda agar tidak masuk ke dalam jurang investasi bodong yang belakangan marak terjadi.
“Seiring pertumbuhan minat masyarakat terhadap investasi, dibutuhkan pula edukasi yang baik dan konkrit. Ajaib sangat mengapresiasi pihak kepolisian yang bergerak cepat dan sigap agar anak muda Indonesia tidak masuk ke jurang investasi bodong,” ujar Anderson.
Anderson juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak atas kesuksesan yang dicapai Ajaib selama ini. Seperti Polri, BEI, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).
“Kami sangat bersyukur bahwa selama ini kami mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak terutama dari Bursa Efek Indonesia, serta KSEI dan KPEI, sehingga dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun berdiri, kami berhasil mendorong pertumbuhan investor ritel di pasar modal Indonesia, terutama di kalangan generasi muda,” ujar Anderson.
Menurut Anderson, bertumbuhnya investor ritel di Indonesia merupakan suatu sinyal yang positif terhadap kekuatan pasar modal Indonesia. Tidak hanya inklusi dan literasi keuangan yang meningkat, namun pasar modal juga menjadi lebih kuat.
Adapun peresmian kantor ini juga turut dihadiri oleh Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Pol Whisnu Hermawan Februanto, serta Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Inspektur Jenderal Pol Johanis Asadoma, dan Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara Baharkam Polri Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca. Hadir pula Sekretaris Menko Marives Ayodhia GL Kalake, Direktur Utama KSEI Uriep Prasetyo, serta Direktur Utama KPEI Sunandar. *Arya
