Jakarta, PUBLIKASI – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan hampir 29 ribu Pegawai Negeri Sipil (PNS) alias ASN yang masih aktif ikut menerima bansos. Risma menyebut, penyaluran bansos kepada puluhan ribu abdi negara itu akan dihentikan.
“(Puluhan ribu PNS itu) sudah menerima. Mereka selama ini menerima bansos,” kata Risma saat konferensi pers di kantor Kemensos, Kamis (18/11).
Puluhan ribu PNS itu diketahui ikut menerima bansos setelah Kemensos melakukan verifikasi data dalam beberapa waktu terakhir. Awalnya, pihaknya menemukan 31.624 PNS yang menerima bansos.
Lalu, Kememsos menyerahkan data itu ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk dilakukan pengecekan ulang. Hasilnya, BKN memastikan 28.965 di antaranya adalah PNS aktif. Sisanya adalah pensiunan PNS.
Risma bahkan mengungkapkan ada PNS penerima bansos memiliki rumah besar di daerah Menteng, Jakarta Pusat. Hal diketahui setelah Kemensos menggunakan citra satelit milik Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
“Rumah (PNS) yang diketahui dapat bansos tapi rumahnya besar, ada di kawasan Menteng,” kata Risma.
Risma pun menegaskan bakal menghentikan bansos untuk hampir 29 ribu PNS itu. Sebab, orang yang menerima penghasilan tetap dari negara tak boleh menerima bansos.
“Ini kan PNS dapat gaji tetap dari pemerintah,” ujarnya.
Tidak hanya PNS, anggota TNI dan Polri, kata Risma juga ada yang ikut menerima bansos. Risma akan meminta Panglima TNI mengecek ulang data jumlah prajuritnya yang menerima bansos.
“Untuk profesi TNI-Polri, kita sudah surati ke Bapak Panglima TNI. Mudah-mudahan kami menerima jawaban,” kata Risma. *Arya